Suatu karya ilmiah (scientific paper) adalah laporan tertulis dan dipublikasiyang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan (Firman, 2004). Lebih lanjut, dijelaskan terdapat berbagai jenis karangan ilmiah, misalnya laporan penelitian, makalah, dan artikel jurnal, yang pada dasarnya semua itu merupakan produk dari kegiatan ilmuwan. Data, simpulan, dan informasi lain yang terkandung dalam karya ilmiah tersebut dapat dijadikan acuan (referensi) oleh ilmuwan lain dalam melaksanakan penelitian atau pengkajian berikutnya.
Di perguruan tinggi, khususnya jenjang S1, mahasiswa dilatih untuk menghasilkan karya ilmiah, seperti makalah, laporan praktikum, dan skrispsi (tugas akhir). Yang disebut terakhir biasanya merupakan laporan penelitian berskala kecil tetapi dilakukan cukup mendalam. Sementara itu makalah lebih merupakan simpulan dan pemikiran ilmiah penulisnya berdasarkan penelaahan terhadap karya-karya ilmiah yang ditulis pakar-pakar dalam bidang tertentu. Penyusunan laporan praktikum dimaksudkan sebagai wahana untuk mengembangkan kemampuan menyusun laporan penelitian. Dalam beberapa hal ketika mahasiswa menyusun laporan praktikum, ia sebetulnya sedang melakukan “verifikasi” terhadap proses penelitian yang telah dikerjakan ilmuwan sebelumnya. Karena itu, kegiatan praktikum dapat dipandang sebagai wahana untuk melatih keterampilan dasar dalam melakukan penelitian.
Dari paparan singkat, tergambar yang dimaksud karya ilmiah berbeda dengan karya tulis nonilmiah. Tugas Anda coba telusuri apa persamaan dan perbedaan di antara kedua.
Filed under: Academic Writting | Leave a comment »
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.